Passion story

Mewaspadai Warisan Kesehatan: Keluarga dan Risiko Kanker

2 Juli 2024
FWD Insurance
Seorang laki-laki dan perempuan menggandeng anak perempuan kecil di tengah-tengah mereka sambil berlari-lari di sebuah taman pada siang hari.
Waktu berkualitas keluarga

Genetika dan faktor lingkungan dapat mempengaruhi kerentanan kita terhadap penyakit ini. Terbuka tentang riwayat keluarga dapat memahami faktor risiko yang mungkin ada  untuk pencegahan. Menjalani pemeriksaan kesehatan rutin, mengikuti gaya hidup sehat, atau menghindari kebiasaan merokok serta konsumsi alkohol yang berlebihan.  

Mendukung satu sama lain dalam perjalanan kesehatan kita juga penting. Dengan menghargai dan memperhatikan riwayat keluarga kita, kita dapat meningkatkan kesadaran tentang kesehatan diri dan mengambil tindakan proaktif untuk mengurangi faktor risiko kanker yang mungkin dihadapi. Mendorong perubahan gaya hidup yang sehat dan mendukung satu sama lain dalam perjalanan kesehatan. 

Mekanisme Warisan Kanker 

Warisan kanker melibatkan faktor genetik yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker. Ketika seseorang dengan riwayat kanker kanker dalam keluarga, mereka mungkin mewarisi gen tertentu yang meningkatkan kemungkinan kanker. Namun, faktor lingkungan juga berperan. Kombinasi antara faktor genetik dan lingkungan mempengaruhi kemungkinan kanker berkembang. Memahami mekanisme ini membantu dalam pencegahan dini dan pengelolaan risiko. Jalani pemeriksaan kesehatan rutin untuk mengidentifikasi risiko secara tepat dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai.

Peranan Genetika  

Genetika memainkan peran penting dalam kanker. Mutasi genetik dapat menyebabkan pertumbuhan sel yang tidak terkendali. Faktor genetik mempengaruhi risiko kanker seseorang; seseorang dengan riwayat keluarga kanker memiliki risiko lebih tinggi. Gen tertentu, seperti BRCA1 dan BRCA2, diketahui meningkatkan risiko kanker payudara dan ovarium. Pemahaman tentang genetika membantu proses diagnosis, pencegahan, dan pengobatan kanker. Tes genetik juga dapat membantu mengidentifikasi risiko kanker secara dini, memungkinkan perawatan yang lebih efektif dan penyuluhan genetik yang tepat.

Transmisi Gen Kanker Dari Orang Tua Ke Anak dan Mutasi Gen  

Kanker bisa diwarisi dari orang tua ke anak melalui mutasi genetik yang diturunkan, kanker faktor keturunan. Gen yang bermasalah dapat disalurkan dari satu generasi ke generasi berikutnya, meningkatkan risiko kanker pada keturunan. Namun, tidak semua kanker terkait dengan warisan genetik; mutasi gen baru juga dapat terjadi selama hidup seseorang karena faktor lingkungan. 

Kanker Herediter vs. Kanker Sporadis 

Kanker herediter terjadi ketika mutasi genetik yang meningkatkan faktor risiko kanker diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Contohnya adalah sindrom kanker herediter seperti sindrom Lynch atau kanker payudara herediter yang terkait dengan mutasi gen BRCA.  

Di sisi lain, kanker sporadis terjadi karena mutasi gen yang terjadi secara acak selama hidup seseorang, tanpa ada riwayat kanker dalam keluarga yang terkait. Ini adalah jenis kanker yang paling umum dan terjadi karena kombinasi faktor lingkungan, gaya hidup, dan faktor genetik yang tidak diwariskan secara turun-temurun.

Perbedaan antara kanker herediter dan kanker sporadis 

Ada beberapa perbedaan mendasar antara kanker herediter dan kanker sporadis seperti ditunjukkan dalam tabel di bawah ini. 

Kanker Herediter

Kanker sporadis

Kanker Herediter

Kanker sporadis

Penyebab

Mutasi genetik yang diwariskan dari orang tua  

Mutasi genetik yang terjadi secara acak atau sporadis 

Riwayat keluarga

Riwayat keluarga kanker yang pasti 

Tidak ada atau riwayat keluarga kanker yang minim   

Mutasi Gen

Mutasi gen tertentu yang terkait dengan kanker  

Mutasi gen yang terjadi secara acak atau random 

Prevalensi 

Lebih sering terjadi pada individu dengan riwayat keluarga kanker 

Lebih sering terjadi pada populasi umum  

Tes Genetik 

Bisa dilakukan untuk mengidentifikasi mutasi gen tertentu 

Tidak biasanya dilakukan kecuali ada riwayat keluarga kanker yang signifikan 

Contoh Sindrom Kanker Herediter 

Sindrom Lynch, Kanker Payudara Herediter (BRCA) 

Tidak berlaku 

Contoh-contoh kanker dengan komponen herediter 

Beberapa contoh kanker dengan faktor keturunan di antaranya: 

  1. Kanker payudara herediter 
  2. Kanker usus herediter non-poliposis (HNPCC atau sindrom Lynch)9, yang disebabkan oleh mutasi genetik tertentu yang diwariskan 
  3. Kanker ovarium herediter 
  4. Kanker melanoma herediter 
  5. Kanker prostat herediter10 

Jenis Kanker yang Terkait dengan Riwayat Keluarga 

Ketika seseorang memiliki anggota keluarga dengan riwayat kanker tertentu, risiko untuk mengembangkan kanker faktor keturunan tersebut juga dapat meningkat. Oleh karena itu, penting untuk tahu riwayat kesehatan keluarga. 

Kanker-kanker tertentu yang memiliki hubungan erat dengan riwayat keluarga 

Beberapa jenis kanker yang terkait dengan riwayat keluarga adalah:

  • Kanker payudara
  • Kanker ovarium
  • Kanker usus
  • Kanker prostat
  • Kanker pankreas
  • Kanker paru-paru
  • Kanker tiroid
  • Kanker kulit (melanoma)
  • Kanker kandung kemih
  • Kanker ginjal

Kanker tertentu dalam keluarga yang dapat meningkatkan risiko kanker pada individu lain dalam keluarga 

Jika ada riwayat kanker tertentu dalam keluarga, seperti kanker payudara atau usus, maka faktor risiko kanker pada anggota keluarga lainnya bisa meningkat. Misalnya, jika ibumu memiliki kanker payudara, kamu mungkin memiliki risiko lebih tinggi. Ini karena faktor genetik dan lingkungan yang dibagikan dalam keluarga. Penting untuk mendiskusikan riwayat kesehatan keluarga dengan dokter dan menjalani pemeriksaan kesehatan rutin. 

Tindakan Pencegahan dan Deteksi Dini 

Pencegahan dini, seperti tes genetik atau skrining kanker, dapat membantu mengelola risiko dan memastikan deteksi dini jika diperlukan. Gaya hidup sehat seperti makanan seimbang, olahraga teratur, dan hindari merokok juga membantu mengurangi risiko kanker.  

Langkah-langkah pencegahan individual 

Berikut adalah hal yang bisa kamu lakukan dalam pencegahan kanker mandiri

  • Menjaga berat badan sehat (ideal)
  • Selalu aktif, mau jalan dengan teman atau mendaftar kelas yoga, tetapkan tujuan kebugaran kamu
  • Jangan lewatkan pemeriksaan berkala kamu dengan Dokter
  • Kurangi konsumsi sodium/garam
  • Beralihlah ke gandum
  • Beralihlah ke nasi merah daripada nasi putih
  • Pilih air mineral jika kehausan. Kurangi konsumsi minuman manis seperti es teh manis.
  • Hindari makanan yang diasap atau dibakar.

Pentingnya deteksi dini melalui skrining dan tes diagnostik 

Hal berikut ini memungkinkan penanganan lebih awal, meningkatkan peluang kesembuhan, dan mengurangi risiko komplikasi.  

  • Mengetahui riwayat keluarga
  • Mengenali gejala penyakit kanker
  • Tes genetik
  • Pemeriksaan medis: Teknik pencitraan, mamografi, pap smear, kolonoskopi, Esofagogastroduodenoskopi (EGD), Pemeriksaan Prostate Specific Antigen (PSA)
  • Mengendalikan faktor risiko

Evaluasi Risiko Kanker dengan Riwayat Keluarga. 

Siapa yang tidak sayang keluarga? Meski riwayat kanker dalam keluarga akan terus menjadi bayang-bayang yang tidak pernah hilang tentu rasa kasih tidak akan pernah hilang. Ibaratnya kamu adalah mereka dan mereka adalah dirimu. Melindungi dirimu artinya melindungi setiap diri mereka. Satu langkah lebih depan dengan asuransi kanker terbaik akan memberikan segudang manfaat hari ini dan di masa depan. FWD Cancer Protection memiliki penawaran yang luar biasa dengan berbagai kemudahannya dan pertanggungan hingga Rp 500 juta. Kemudahan membeli online, membayar dan melakukan klaim tidak akan menjadi ganjalan untuk kamu mulai membuat lingkaran perlindungan keluargamu. Jangan ragu untuk mencari informasinya lebih dalam lagi dan mulai gunakan sekarang juga.

Baca Juga: Bagaimana klaim penyakit kritis? Perhatikan cara pengajuannya


Sumber:

  1. https://www.alodokter.com/berbagai-penyakit-keturunan-yang-perlu-anda-waspadai
  2. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK1549/
  3. https://www.cancer.gov/about-cancer/causes-prevention/genetics

Tertarik dengan FWD Cancer Protection?