“Duh, sulit banget mengingat sesuatu padahal sudah diulang-ulang menghafalnya”
Pernah mengalami kejadian seperti itu Passionate People? Tidak cuma kamu saja kok, semua orang pasti merasakan hal yang sama seperti yang kamu rasakan. Ketika sudah menghafal sesuatu berulang kali, akan tetapi ketika hari H malah melupakan sebagian atau keseluruhan yang sudah dihafal. Kesal? Tentunya karena semua yang dihafal hilang begitu saja.
Kalau sedang ujian, tentu kondisi tersebut dapat merugikan kamu yang mengikuti ujian. Atau, kalau bekerja, maka akan sangat merugikan beberapa pihak, apalagi kalau pekerjaan tersebut penting dan harus dikirimkan ke klien. Kalau sudah begini, tentunya dibutuhkan kemampuan mengingat yang bagus supaya tidak melupakan sesuatu, bukan?
Nah, meningkatkan kemampuan daya ingat ini tidak hanya bisa dilakukan melalui latihan fisik saja, lho. Akan tetapi, otakmu perlu dilatih supaya dapat mengingat hal-hal yang penting. Supaya lebih mudah, ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk membantu meningkatkan daya ingat. Apa sajakah itu? Cek di bawah ini untuk kegiatannya, ya!
Suka mendengarkan musik atau bahkan memainkan alat musik? Maka, teruskanlah kegiatan tersebut. Soalnya, mendengarkan dan memainkan alat musik disinyalir dapat membantu meningkatkan daya ingat jangka pendek, lho. Hal ini termuat dalam laman New Scientist, di mana memainkan alat musik dengan ritme selama delapan minggu dapat memudahkan mengingat wajah orang yang baru dilihat.
Theodore Zanto dari Universitas California, San Francisco bersama dengan rekannya melakukan penelitian pada 47 partisipan yang bukan musisi atau non-musisi. Partisipan tersebut berusia antara 60 - 79 tahun. Mereka disuruh untuk memainkan permainan latihan ritme memakai tablet. Permainannya adalah memukul drum sesuai dengan irama yang diajarkan oleh mentor dan permainan mencari kata selama delapan minggu.
Hasilnya adalah mereka yang mengikuti permainan latihan ritme setelah delapan minggu mengalami peningkatan skor sekitar 4%. Mereka juga lebih mudah mengingat wajah seseorang setelah melihatnya beberapa detik. Angka ini didapat dari gelombang otak yang direkam sebelum dan sesudah pelatihan. Terjadi peningkatan di lobulus parietal superior sebelah kanan, bagian otak yang berhubungan dengan informasi visual.
Mudah lupa dan sering kehilangan konsentrasi? Maka, waktu yang tepat untuk melakukan meditasi di rumah. Soalnya, melakukan meditasi secara rutin dapat membantu meningkatkan hormon endorfin pembangkit mood positif, lho. Bahkan, meditasi dapat mengurangi gejala depresi, meningkatkan hubungan antar neuron, dan meningkatkan densitas otak seperti yang dilansir dari Health Detik.
Penelitian yang dilakukan ahli saraf dari UCLA mengungkapkan manfaat yang akan diperoleh kalau melakukan meditasi secara rutin. Di mana, dapat meningkatkan kemampuan otak dalam memproses informasi yang diterima dengan lebih cepat. Pasalnya, ketika bermeditasi, fungsi otak dapat meningkat sampai ke lapisan korteks yang bertugas untuk pengambilan keputusan, mengendalikan memori, pola pikir, dan lainnya.
Penelitian tersebut juga membandingkan antara mereka yang suka melakukan meditasi dan tidak. Maka, ditemukan bahwa yang suka meditasi mengalami peningkatan signifikan di bagian pelipatan kortikal otaknya yang memiliki tugas untuk menjaga kesehatan mental dan emosional. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan meditasi 10 menit sehari untuk merasakan manfaat yang diberikan tersebut, ya.
Pernahkah terpikirkan untuk mempelajari salah satu bahasa asing karena kamu menyukai budaya, wisata, film, bahkan drama yang ditayangkan? Maka, melakukan hal itu merupakan sesuatu yang bagus, lho, sekalipun nanti kamu tidak tinggal di negara yang kamu pelajari bahasanya. Pasalnya, mempelajari bahasa asing ternyata dapat meningkatkan kemampuan daya ingat kamu.
Bahkan, menariknya, mempelajari bahasa asing juga dapat memberikan sejumlah manfaat. Apa saja? Yuk, cek ulasan lengkapnya di penjelasan poin berikut, yuk!
Selain ketiga kegiatan yang sudah disebutkan, meningkatkan daya ingat juga bisa dilakukan dengan cara bersosialisasi dengan orang lain. Kenapa ya? Soalnya, ketika bersosialisasi tubuh akan memanfaatkan seluruh panca indra, dari mulai telinga untuk mendengar, mata untuk melihat, pengendalian emosi saat berbicara, serta ekspresi wajah. Dengan demikian, semua bagian dari otak memiliki tugasnya masing-masing.
Tidak cuma itu, melakukan olahraga secara teratur juga dapat meningkatkan kemampuan kognitif otak, lho. Bahkan, dengan berolahraga maka jadi lebih mudah berkonsentrasi dan semakin percaya diri ketika membuat keputusan. Namun, bukan cuma meningkatkan daya ingat, tapi rutin olahraga juga dapat mencegah diabetes, tekanan darah tinggi, dan stroke karena darah mengalir dengan baik ke otak.
Demikian beberapa kegiatan menarik yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kemampuan daya ingatmu. Jadi, tunggu apalagi, coba lakukan, yuk!
Sumber :