Passionate People, pernahkah kamu berbelanja baju bekas atau thrifting? Ini adalah salah satu contoh bisnis garmen lebihan ekspor (surplus garments business) yang sedang naik daun. Jika kamu punya keinginan untuk menjalankan usaha, mungkin kamu bisa mempertimbangkan usaha ini. Sebelum itu, cari tahu dulu, yuk, beberapa hal penting seputar lini bisnis ini.
Garmen lebihan ekspor, seperti namanya, merujuk pada stok pakaian yang ditolak atau dibatalkan karena berbagai alasan. Melansir dari situs Fashinza, situasi ini bukanlah tindakan yang disengaja oleh pemasok, melainkan karena beberapa faktor, seperti:
Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengidentifikasi pasar. Hal ini bertujuan untuk melihat kesenjangan atau ceruk pasar konsumen yang belum tersentuh oleh pelaku usaha. Dengan begitu, kamu bisa menjadi pelaku usaha yang mampu memenuhi kebutuhan pasar, sehingga peluang untuk memiliki bisnis yang berhasil juga semakin tinggi.
Berhubung bisnis garmen lebihan ekspor sedang ramai di masa kini, kompetitor atau pesaing kamu tentunya bisa banyak jumlahnya. Dalam dunia bisnis pun, ada pepatah yang berbunyi, “knows your allies well and your enemies even better.” Artinya, carilah teman sesama pebisnis namun cari tahu lebih baik lagi tentang kompetitormu. Setelah tahu apa kelebihan dan kekurangan kompetitormu, kamu perlu memikirkan apa nilai jual unik yang bisa kamu tawarkan kepada calon konsumenmu.
Jika sudah mengidentifikasi pasar dan menganalisis kompetitor, kamu juga sebaiknya melakukan pemeriksaan kualitas garmen lebihan ekspor secara teratur. Hal ini bertujuan untuk menghindarkan kamu dari kecurangan yang mungkin dilakukan oleh pemasok. Maka dari itu, terapkanlah pemeriksaan kontrol kualitas yang ketat dengan menggunakan parameter yang berbeda dibanding kompetitiormu.
Kebutuhan pasar tentunya bersifat fluktuatif atau berubah-ubah sesuai tren. Terlebih, sektor bisnis ini memiliki cakupan pasar yang luas untuk dilayani. Artinya, kamu perlu pandai memilih stok pakaian siap pakai untuk laki-laki, perempuan, dan anak-anak yang selalu update sesuai dengan kebutuhan pasar. Dengan begitu, kamu bisa mempertahankan atau malah memperluas cakupan konsumen kamu.
Thrifting adalah sebuah hal yang menjadi tren masa kini. Hal ini tentu membuat peluang bisnis baru bagi pelaku usaha. Selain thrifting, ada juga sejumlah ide usaha kecil hingga menengah yang bisa kamu coba dari stok garmen lebihan ekspor yang kamu punya, seperti:
Gimana, Passionate People? Cukup menarik dan luas, ya, lanskap bisnis garmen lebihan ekspor ini? Kalau sudah yakin mau mulai terjun, jangan lupa juga untuk mempelajari soal pengelolaan bisnis dan keuangan yang benar, ya. Hal ini bertujuan untuk menghindarkan kamu dari kerugian dan kegagalan usaha. Ada baiknya juga kamu mempelajari soal dasar hukum yang berlaku tentang bisnis satu ini.
Selamat mencoba dan semoga usaha kamu berhasil, ya, Passionate People!
Sumber :