Passionate people yang hobi bermain musik, adakah alat musik tradisional yang bisa kamu mainkan? Memang, tidak semua orang bisa memainkan alat musik tradisional dengan indah. Sebab, diperlukan teknik yang harus dipelajari terlebih dahulu sebelum bisa memainkannya. Namun, bagi kamu yang memang sudah memiliki dasar pengetahuan tentang musik, pastinya bukan hal yang sulit, kan?
Pada dasarnya, baik alat musik modern maupun tradisional memiliki fungsi yang sama, yaitu sebagai salah satu sarana hiburan. Namun, tahukah kamu bahwa ternyata ada beberapa alat musik tradisional yang memiliki aura mistis? Berikut ini beberapa di antaranya:
Gamelan adalah alat musik yang berasal dari tiga daerah di Indonesia, yaitu Jawa, Sunda, dan Bali. Gamelan sendiri adalah jenis alat musik ansambel, yaitu serangkaian alat musik yang dimainkan secara bersamaan dalam sebuah pertunjukkan. Pertunjukan ini biasa disebut dengan karawitan dan setiap daerah memiliki perbedaannya masing-masing.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah perbedaan antara gamelan Jawa, Sunda, dan Bali.
Gamelan Jawa | Gamelan Sunda | Gamelan Bali |
Gamelan Jawa | Gamelan Sunda | Gamelan Bali |
Gamelan karawitan Jawa terdiri atas bonang, saron, demung, gambang, kenong, slenthem, rebab, gong, serta kendang untuk menunjukan suasana juga tempo. | Gamelan karawitan Sunda terdiri dari kecapi, bonang, jengglong, saron, suling degung, rebab, kulanter, gambang, panerus, gong, dan juga kendang.Pada karawitan Sunda ini suara yang dominan adalah rebab dan suling | Pada gamelan karawitan Bali, ada lebih banyak alat musik yang terlibat.Namanya yaitu jegogan, gangsal, ugal, kempur, gong gede, klenthong, kempur, trompong, ceng-ceng, suling, reyong, rebab, dan kendang yang berfungsi sebagai penuntun ekspresi dan juga tempo |
Ukuran gamelan Jawa lebih besar | Ukuran gamelan Bali lebih kecil dan alat pukulnya lebih ringan, sehingga mudah dimainkan dalam tempo cepat dan memiliki suara lebih nyaring. | |
Biasanya digunakan dalam pertunjukan musik tradisional dan pengiring nyanyian sinden | Biasanya digunakan untuk pengiring sinden bernyanyi | Memiliki alunan yang fleksibel dan bisa juga dikombinasikan dengan alat musik modern |
Gamelan, dari mana pun asalnya, masih bisa sering kamu temui ketika ada acara musik tradisional di daerah tersebut. Atau, dalam acara resmi seperti pernikahan maupun menyambut tamu asing yang ditujukan untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia. Alunan musiknya memiliki ciri khas yang unik, sehingga kamu akan langsung mengetahuinya begitu mendengarnya, meskipun tanpa melihat.
Nah, setelah mengenal alat musik gamelan, sekarang waktunya kita bahas aura mistis dari alat musik ini. Yap, alat musik gamelan memang sudah sangat dikenal memiliki aura mistis. Bahkan, jika kamu sedang sendirian berada di sebuah ruang berisi alat musik gamelan, kamu bisa merasakan aura kurang nyaman di sana.
Gamelan Kiai Macan Putih di Surabaya adalah seperangkat gamelan yang rutin dilakukan ritual pembersihan setiap pergantian tahun. Gamelan ini merupakan alat musik yang sudah ada sejak lama dan gong pada alat musik ini diyakini sudah ada sejak zaman wali songo dan memiliki kekuatan mistis di dalamnya.
Berdasarkan cerita orang di sekitar sana, jika ada pemain atau siapa pun yang tertidur di dekat gong maka akan “dipindahkan”. Selain itu, ritual pembersihan pada gamelan ini merupakan hal yang sakral dan tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
Apakah kamu hobi mendaki gunung? Jika iya, pernahkah kamu mendaki gunung tertinggi di Jawa Barat, yaitu Gunung Ciremai? Gunung ini memang menjadi salah satu incaran para pendaki saat berada di Jawa Barat.
Namun, ada sebuah cerita yang sangat terkenal di gunung ini. Banyak pendaki yang mendengarkan suara alunan gamelan saat bermalam di lereng Gunung Ciremai. Suaranya terdengar merdu dan membuat pendaki yang mendengarnya seolah tertarik untuk mencari asal suara tersebut. Menurut keyakinan para pendaki, suara gamelan tersebut berasal dari “makhluk” yang menjaga Gunung Ciremai.
Selain Gunung Ciremai, Gunung Arjuno di Jawa Timur juga memiliki cerita mengenai suara gamelan. Menurut keyakinan dari masyarakat setempat, suara gamelan adalah sebuah pertanda bangsa jin sedang menggelar ngunduh mantu, yaitu tradisi jawa di mana pengantin pria mengadakan acara untuk menjemput pengantin dan membawanya ke rumah orangtuanya.
Ketika suara gamelan terdengar, maka aura mistis dan menakutkan akan terasa. Pada saat itu, diharapkan para pendaki untuk segera kembali, karena jika tidak, bisa menimbulkan kemalangan pada pendaki tersebut.
Seruling tradisional terbuat dari bambu dan sering juga disebut dengan suling bambu. Alat musik ini dimainkan dengan cara ditiup dan bisa dimainkan sendiri tanpa bantuan alat musik lain sebagai pendukungnya. Sambil meniup, jari tangan harus aktif membuka dan menutup lubang-lubang kecil di sepanjang alat musik. Lubang inilah yang akan menghasilkan nada saat alat musik ini ditiup.
Namun, menutup dan membuka lubang ini juga tidak bisa sembarangan, karena jika salah dalam tekniknya akan membuat suaranya tidak merdu dan melengking. Begitu pula dengan pengaturan napas harus sesuai agar alunan terdengar merdu dan kamu juga tidak kehabisan napas saat memainkannya.
Nah, sudah mengenal alat musik tiup ini, sekarang saatnya membahas aura mistis di dalamnya.
Ruren adalah sebuah seruling bambu yang menjadi alat musik tradisional dan disakralkan oleh penduduk Desa Bantala, Kecamatan Lewolema, Kabupaten Flores Timur, NTT. Ruren sendiri sangat erat kaitannya dengan cerita suku di sana, yaitu Nogo Ema. Menurut kepercayaan masyarakat, seruling Ruren ini ketika dimainkan dapat menjadi sarana berkomunikasi dengan Sang Dewi.
Jika melihat secara fisik. Ruren terlihat seperti seruling biasa. Namun, proses pembuatan seruling ini membuatnya sangat spesial. Bambu yang digunakan harus dari atas perbukitan yang cukup jauh, kemudian ada proses “mengawinkan”, yaitu meletakkan bambu pada air dan jika menyatu maka bambu bisa dibuat seruling Ruren. Selain itu, cara memainkannya juga unik karena harus dimainkan dua seruling sekaligus.
Tidak hanya di NTT saja, sebenarnya di berbagai daerah Indonesia, seruling juga sering digunakan sebagai alat komunikasi dengan makhluk gaib. Tidak hanya itu, seruling juga termasuk alat musik yang digunakan dalam ritual saat ada yang mempelajari ilmu kekebalan tubuh.
Itulah dua alat musik tradisional Indonesia yang dikenal memiliki aura mistis. Apakah passionate people pernah mengalami kejadian aneh berkaitan dengan kedua alat musik di atas? Atau mungkin, kamu mengalami kejadian aneh pada alat musik lainnya?
Sumber :