Menurut data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), 93 persen pekerja formal di Indonesia belum punya bayangan akan rencana pensiun. Yuk, kita bahas mengapa kita perlu dana pensiun dan bagaimana cara mempersiapkannya.
Ini Alasannya Kamu Perlu Dana Pensiun
Umumnya, pengeluaran saat pensiun tidak jauh berbeda, lho, yakni sekitar 94 persen dari pengeluaran rutin sebelum pensiun. Menurut survei, 86 persen dari milenial bahkan tidak punya program pensiun.
Lalu, apa bahayanya? Nah, 73 dari 100 orang pensiunan di Indonesia menggantungkan hidupnya pada orang lain, seperti anak dan keluarga. Tak ada dana pensiun membuat para pensiunan kesulitan untuk membiayai kebutuhan sehari-hari.
Akibatnya, anak pun menjadi sandwich generation yang harus membiayai orang tua, serta keluarganya sendiri. Walau punya BPJS Ketenagakerjaan, perlu diingat bahwa program wajib ini hanya memenuhi 30 persen dari tingkat penghasilan pensiun seseorang.
Lalu, Bagaimana Cara Siapkan Dana Pensiun?
1. Tentukan Kapan Kamu Memulai
Semakin cepat kamu mulai menabung, semakin banyak waktu untuk uangmu berkembang! Kalau kamu merasa terlambat, jangan takut untuk memulai, ya. Setiap uang yang kamu sisihkan bisa sangat berguna di kemudian hari.
2. Kenali Jangka Waktu yang Dibutuhkan
Umurmu saat ini dan usia pensiunmu bisa menjadi penentu strategi keuanganmu. Semakin lama jangka waktunya, semakin tinggi risiko investasi yang bisa kamu pilih.
Untuk investasi jangka panjang, dalam artian lebih dari 10 tahun, saham bisa jadi pertimbangan. Nah, untuk usia lebih lanjut, portofoliomu sebaiknya dialokasikan pada sekuritas dengan risiko lebih kecil, seperti obligasi.
3. Cari Tahu Jumlah yang Harus Dikumpulkan
Perhitungkan pengeluaran apa saja yang akan berubah saat kamu pensiun nanti. Jangan lupa untuk mempertimbangkan dana untuk liburan, makan di luar, biaya renovasi rumah, atau membeli mobil.
Masa pensiun sendiri bisa berlangsung selama 20 tahun atau lebih, tergantung usia pensiun dan berapa lama usiamu. Nah, pastikan dana hari tua yang kamu kumpulkan bisa mencukupi sepanjang masa pensiun, ya!
Umumnya, jumlah yang direkomendasikan adalah 70–90 persen dari pendapatan tahunanmu. Jadi, jika kamu menghasilkan Rp200 juta per tahun sebelum pensiun, maka kamu harus punya Rp140 juta-Rp180 juta setiap tahunnya selama masa pensiun.
Yuk, Siapkan Hari Tua dari Sekarang!
Selain menabung dan menambah aset, kamu juga bisa siapkan dana hari tua dengan memiliki asuransi jiwa FWD Whole Life Protection.
Pada usia ke-75, kamu akan mendapatkan Manfaat Hidup sebesar 50% Uang Pertanggungan untuk wujudkan masa tua impian. Sisanya akan diberikan jika terjadi risiko terminal illness atau meninggal dunia. Cek selengkapnya di sini!
Sumber: