Kenapa ya Ada Lagu yang Terus Terngiang di Kepala?

“Duh ini lagu racun banget sih. Padahal cuma dengar sebentar tapi kok muter terus di kepala.”

Semua orang pasti pernah mengalami hal ini. Entah lagi tersebut sesuai seleranya atau pun tidak, tetapi ketika kamu sudah terkena fenomena ini pasti sulit sekali menghilangkannya dari pikiranmu. Namun, pernahkah kamu penasaran mengapa fenomena ini bisa terjadi? Berikut ini penjelasannya.

Earworm merupakan nama dari fenomena tersebut. Dalam artikel yang dirilis oleh kompas pada tahun 2009 lalu, Elizabeth Hellmuth Margulis selaku Direktur Music Cognition Lab di Princeton University menjelaskan mengenai fenomena ini melalui email.

Dalam penjelasannya tersebut dijelaskan bahwa earworm terjadi akibat lagu yang diputar secara berulang kali sehingga akan menempel dan terngiang di kepala. Kondisi ini akan membuat otak sudah bisa mengantisipasi lanjutan suara yang saat ini sedang didengar. Atau bisa dikatakan otak mendengarkan suara lebih awal daripada yang sebenarnya.

Namun, bagaimana jika earworm terjadi bahkan saat kamu tidak sedang mendengarkan suatu lagu? Bahkan terkadang, fenomena ini membuatmu tiba-tiba bernyanyi bagian lagu yang terus terngiang di kepalamu?

Melansir dari situs today.com, hal ini biasanya disebabkan karena seseorang mendengarkan lagu saat pikirannya sedang melayang atau tidak fokus. Peneliti menyebutnya sebagai kognisi spontan. Tentunya, fenomena ini sebenarnya sama sekali tidak berbahaya dan akan hilang sendiri dengan jangka waktu yang berbeda. Beberapa orang mengatakan bahwa earworm song menghilang setelah beberapa jam, tetapi banyak juga yang tetap terngiang hingga beberapa minggu.

Masih berdasarkan sumber yang sama, para peneliti memberikan beberapa tips untuk mengatasi fenomena ini jika kamu merasa terganggu karenanya, yaitu:

1. Dengarkan lagu secara keseluruhan karena pada umumnya earworm song terjadi saat kamu endengar cuplikan sedikit sebuah lagu dan kebetulan langsung terekam oleh otakmu.
2. Dengarkan lagu lain yang kamu sukai sehingga otakmu mungkin akan menghapus lagu yang telah terekam tersebut.
3. Abaikan dan cobalah untuk mengalihkannya dengan memikirkan hal lain hingga earworm song tersebut hilang dengan sendirinya.
4. Berdasarkan studi dalam The Journal of Experimental Psychology orang yang mengunyah permen karet setelah mendengar earworm song cenderung terbebas dari fenomena ini.
5. Lakukan sesuatu yang menarik saat berada di lokasi yang memperdengarkan earworm song.

Lalu, bagaimana sebuah lagu bisa menjadi earworm song? Mengapa tidak semua lagu bisa menimbulkan fenomena ini?

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh university’s School of Philosophical, Anthropological and Film Studies, untuk menghasilkan earworm song sebuah lagu harus memenuhi 5 komponen kunci, yaitu:

• Surprise
• Predictability
• Rhytmic repetition
• Melodic potency
• Receptiveness

Poin terakhir yang receptiveness bersifat individu, karena merupakan hal yang dirasakan olehmu saat mendengar suatu lagu. Itulah sebabnya, earworm song pada setiap orang mungkin berbeda.

Namun, ternyata ada beberapa lagu yang umum menimbulkan fenomena earworm pada yang mendengarnya, di antaranya:

• We Will Rock You
• Jingle Bells
• We Are The Champion
• Bad Romance

Meskipun sudah banyak penelitian mengenai fenomena earworm ini, hingga saat ini para peneliti masih tertarik untuk melakukan berbagai penelitian mengenai fenomena ini.

Bagaimana denganmu? Lagu apakah membuatmu pernah mengalami fenomena ini?

Sumber:

• https://www.today.com/health/study-shows-what-makes-song-earworm-t104651
• https://www.nme.com/news/music/queen-1203599
• https://sains.kompas.com/read/2019/11/21/200400323/kenapa-ada-lagu-yang-bisa-terngiang-dalam-kepala-ahli-menjawab